Tujuan membuat posting ini tidak bertujuan untuk menyudutkan profesi dokter gigi, karena suatu saat saya pun akan menjadi dokter gigi.. Tapi berhubung banyak kejadian yang menurut saya tidak humanis, saya menyarankan pada pasien untuk kritis.
Pada saat anda datang ke dokter gigi, mengeluhkan adanya kejanggalan atau rasa nyeri pada gigi anda, tanyakan lah kemungkinan-kemungkinan penyebab rasa nyeri itu. Sang dokter gigi pasti akan menjawab dan memulai perawatan pada gigi anda tersebut. Nah, kritis lah pada bagian ini. Sebelum dokter gigi itu memulai perawatan, tanyakan lah opsi perawatan lain yang bisa dilakukan, kerugian dan keuntungan perawatan tersebut. Idealnya, dokter gigi akan menjelaskan sebelumnya tindakan apapun yang akan dilakukan pada anda. Tapi ternyata tidak semua dokter gigi seperti itu. Setelah anda diberitahu opsi perawatan yang dapat dilakukan, anda lah yang menentukan pilihan perawatan yang akan dilakukan terhadap gigi anda. Karena itu gigi anda!! A simple reason.. Yang menentukan perawatan bukan lah dokter gigi, kami hanya memberikan opsi. Walaupun untuk beberapa kasus memang tidak ada opsi pilihannya. Tidak semua dokter gigi biasa berkompeten untuk melakukan tindakan tertentu sehingga harus dirujuk pada dokter gigi spesialis, kecuali untuk kasus-kasus emergency dan pada situasi-situasi tertentu.
Dokter gigi harus menjelaskan sedetail-detailnya apa yang akan dilakukannya terhadap gigi anda.. Selanjutnya, idealnya.., anda akan diminta untuk mengisi dan menandatangani informed consent atau lembar persetujuan terhadap tindakan yang akan dilakukan terhadap gigi anda. Jika tidak ada lembar ini, dan suatu saat terjadi sesuatu akibat tindakan sang dokter gigi pada diri anda, anda bisa menuntutnya..
Beberapa saat setelah perawatan selesai, tanyakan lah jika anda merasa sesuatu yang tidak nyaman. Misalnya, gigi anda baru saja ditambal dan anda merasa ada sesuatu yang mengganjal. Tanyakan lah pada sang dokter gigi dan minta lah ia untuk membetulkannya.. Ini hanya salah satu contoh yang pernah saya temui..
Sebagai pasien, kritis lah anda..
Sebagai dokter gigi, jadilah dokter gigi yang humanis yang tidak hanya mengejar materi..